Laporan Pertanggungjawaban Edufasting 2024

Assalammu’alaikum Warrahmatullahi Wabarrakatuh

Halo, Sahabat Lebah!
Dengan mengucapkan syukur ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala, kegiatan Edufasting tahun 2024 telah sukses diselesaikan. Edufasting  merupakan kegiatan Komunitas Lebah yang diperuntukkan bagi anak yatim piatu dan dhuafa. Mengangkat tema “Menumbuhkan Jiwa Kepemimpinan Pada Generasi Muda”, kegiatan tahun ini dilaksanakan untuk adik-adik tingkat Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas dari Pondok Pesantren Yatim Piatu Dan Dhuafa Al-Aziz, Kel. Jatimekar, Kec. Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, yang merupakan lembaga yang memberikan ilmu tahfiz Alquran secara gratis kepada santri/santriwati, serta memberikan beasiswa pendidikan umum mulai SMP, SMA/sederajat sampai ke bangku kuliah, dimana peserta dalam usia yang sedang mengalami masa perkembangan dengan berbagai macam potensi diri dan bakat.

Kami mengajak 60 remaja putra dan putri dari keluarga prasejahtera yang berasal dari berbagai kabupaten di Indonesia, untuk mengikuti rangkaian aktivitas selama 2 (dua) hari yang didasari dengan tema yang diangkat. Kami memberikan 6 (enam) sesi interaktif sebagai upaya mengenali diri, meningkatkan kepercayaan diri, kecerdasan dan kepribadian agar dapat mengembangkan potensi dan bakat untuk mengetahui tujuan hidupnya. Dengan demikian, harapannya mereka dapat menjadi generasi penerus masa depan bangsa dan agama yang berkualitas, berkarakter, kreatif, dan memiliki semangat positif untuk memajukan dan mengembangkan diri sendiri dan lingkungan sekitarnya.

Kegiatan Edufasting 2024 dilakukan selama 2 (dua) hari dan dibagi menjadi 6 (enam) sesi interaktif yang dibawakan oleh Kak Untung Subroto Dharmawan, M.Psi., Psikolog dan 4 (empat) orang tim yaitu Kak Siti Bahiyah, S.Psi, M.Psi., Psikolog, Kak Timothy Leonardo, S.Psi , Kak Reza Fahlevi, S. K. M.,M.M., M. Psi, Psikolog, dan Kak Angesty Putri, M. Psi., Psikolog. Kak Untung merupakan seorang Psikolog yang ahli dalam bidang asesmen individu, Public Speaker dan Trainer. Pada hari pertama, Kak Untung dan tim memberikan  tes pembuka untuk pengenalan diri, kemampuan berkomunikasi dan arti kepemimpinan. Peserta membuat gambar Mandala yang bertujuan untuk mengenali diri sendiri agar memahami diri tentang kelemahan dan kelebihan diri sendiri. Dalam sesi ini juga peserta dilatih untuk meningkatkan kepercayaan diri dalam mengambil keputusan dan berkomunikasi dengan baik dan belajar kepemimpinan. Sesi lanjutan yaitu Tes Roda Emosi Plutchik yang bertujuan untuk memahami perasaan seseorang dalam konteks terapeutik atau untuk memahami hubungan antar emosi secara umum. Untuk materi Point of View digambarkan dengan membuat jembatan, dengan tujuan agar peserta mengetahui dimana posisinya saat ini, apa yang harus ditinggalkan termasuk ketakutan, kecemasan dan diakhiri dengan apa yang ingin dicapai. Sehingga diharapkan peserta dapat mengetahui tujuan hidupnya, cita-cita yang ingin dicapai, dan untuk mencapai tujuan itu peserta memahami hal-hal apa yg dapat mendukung pencapaian tujuan atau hal-hal yang dapat menghambat pencapaian tujuan termasuk lingkungan yang menghalangi dan cara mengatasinya. Di hari kedua Kak Untung dan tim, memberi materi langkah- langkah untuk menggapai masa depan yang baik. Dengan belajar pengenalan diri, eksplorasi diri, menentukan target/ mencari peluang serta belajar berdiskusi dalam membuat keputusan. Termasuk gambaran hal-hal yang dapat mendukung tercapainya tujuan dan hal-hal yg dapat menghalangi tercapainya tujuan. Pada sesi ini, diajarkan juga bahwa kita harus melibatkan Allah SWT dalam semua kejadian yang kita alami dalam hidup. Mengajarkan hormat kepada orangtua dan sesama sebagai salah satu jalan untuk mencapai kesuksesan. Adapun perubahan setelah 2 (dua) pemberian materi kepada para peserta. Dari yang sebelumnya mereka sangat pemalu dan pasif. Alhamdulillah ada beberapa perubahan sikap, mulai dari kepercayaan diri yang meningkat, terutama di hari ke 2 (dua) para peserta aktif dalam sesi diskusi dan sharing dan permainan kelompok yang berkaitan dengan tema.

Acara ditutup dengan pembagian bingkisan oleh Komunitas Lebah kepada seluruh peserta berupa peralatan sholat dan parcel lebaran serta pemberian bingkisan lebaran kepada guru dan staf pondok pesantren. Komunitas Lebah juga menyerahkan donasi sembako berupa 35 kg beras, minyak goreng 18 liter dan gula untuk Pondok Pesantren Yatim Piatu Dan Dhuafa Al-Aziz. Seluruh panitia dan peserta serta pihak pondok pesantren melakukan sesi foto bersama dan diakhiri dengan halal bihalal.

Laporan keuangan kegiatan ini selengkapnya dapat dilihat di sini: Laporan Keuangan
Dokumentasi lengkap kegiatan ini bisa dilihat di sini: Facebook Fanpage Komunitas Lebah

Atas suksesnya kegiatan ini, kami sangat berterima kasih kepada para narasumber yang telah memberikan ilmunya untuk para peserta Edufasting ke-14, kepada semua Sahabat Lebah atas donasi, dukungan, dan kepercayaannya kepada kami, serta kepada Beezers atau Relawan Lebah yang senantiasa siap sedia mencurahkan tenaga, semangat, waktu dan pikiran untuk kelancaran kegiatan ini. Semoga apa yang telah kita lakukan dapat bermanfaat dan mendapatkan ridho dan rahmat dari Allah SWT. Akhir kata, kami mohon maaf sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan, baik yang disengaja ataupun tidak. Demikian laporan ini kami sampaikan. Sampai jumpa di kegiatan Komunitas Lebah selanjutnya.

Wassalammu’alaikum Warrahmatullahi Wabarrakatuh

Vika Nurtyara selaku Ketua Pelaksana Edufasting ke-14 tahun 2024

Salam Lebah, Bzzzzz…
Bersama Berbagi Peduli