Laporan Pertanggungjawaban CTB ke-8
RANGKUMAN EKSEKUTIF
Dengan mengucap puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, Komunitas Lebah kembali melaksanakan kegiatan Cerdas Tanpa Batas (CTB), setelah sebelumnya vakum pada tahun 2019. Pada kesempatan kali ini, CTB ke-8 berlokasi di Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Sebagaimana yang tertera dalam proposal, pelaksanaan kegiatan CTB pada tanggal 3-4 Januari 2020 berpusat di seputar rumah seorang pegiat literasi, Abdul Ahsanun Niam, yang juga menjadi tempat Rumah Ilmu Lebah Lentera Simo. Rangkaian kegiatan dimulai dengan menonton bareng film Indonesia berjudul Semesta Mendukung bersama para warga pada Jumat malam. Keesokan harinya acara dimulai pada pukul 8 pagi dengan peresmian Rumah Ilmu Lebah (RIL) Lentera Simo oleh Bapak Ahmad Hadi yang menjabat sebagai Kepala Desa Simo, dihadiri kepala sekolah dan guru-guru MI At-Tarbiyah, warga desa Simo, serta beberapa pegiat literasi dari kecamatan Soko. Acara kemudian dilanjutkan dengan serah terima 1175 buku berikut seperangkat permainan edukatif, poster pendidikan dan peta dinding; sesi pengasuhan orang tua untuk para ibu; kreasi membuat boneka dari kaos kaki untuk 17 anak kelas 1-2 SD (sedianya 20 anak, tetapi 3 anak berhalangan hadir); dan kreasi membuat kaos batik jumputan untuk 76 anak-anak kelas 3-6 SD (seharusnya 80 anak, tetapi 4 anak berhalangan hadir). Rangkaian kegiatan ini berakhir pada pukul 12 siang dengan pembagian tas berikut perlengkapan sekolah sebagai penutupnya. Pada kesempatan ini pula, kami menyerahkan hampir 400 buku kepada pegiat literasi yang tersebar di 3 lokasi berbeda di kecamatan Soko, juga memberikan alat penunjang pendidikan berupa alat peraga anatomi tubuh, perlengkapan olahraga dan beberapa peta dinding ke MI At-Tarbiyah yang diwakili oleh Bapak Fauzun, S.Pd selaku kepala sekolah.
Kami sangat bersyukur bahwa dalam waktu sekitar 2 bulan pengumpulan dana, yaitu awal November hingga akhir Desember 2019, kami berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp52.060.500,- dari para sahabat Lebah. Selain itu kami memiliki sisa anggaran dari CTB 2018 sebesar Rp2.281.535,- sehingga total dana CTB berjumlah Rp54.342.035,-. Jumlah tersebut memang di bawah dari anggaran yang dicantumkan dalam proposal yaitu Rp71.589.000,-, namun berkat donasi buku dari para sahabat Lebah, kegiatan ini tetap terlaksana. Pengeluaran dalam kegiatan CTB tahun 2020 sebesar Rp51.853.200,-. Dengan demikian, sisa dana CTB sebesar Rp2.488.835,- yang bisa kami pergunakan sebagai saldo awal CTB 2021. Alur dana selengkapnya dapat dilihat dalam laporan keuangan.
Tidak dapat dipungkiri bahwa kegiatan ini hanya dapat terlaksana berkat adanya dukungan, kerja sama, kontribusi, koordinasi dan doa dari seluruh pihak. Mulai dari sahabat Lebah yang senantiasa mempercayai kami, Camat Soko Drs. Sudarto, MH, Kepala Desa Simo Ahmad Hadi, Abdur Rahim, Abdul Ahsanun Niam, para pegiat literasi kecamatan Soko (Habib, Adib, dan Anam), kepala sekolah dan para guru MI At-Tarbiyah; relawan dukuh Kandangan yang tergabung dalam REKAN (Remaja Kandangan) yang telah membantu mulai dari persiapan hingga seluruh kegiatan terlaksana dengan baik, Budie Yanto dari Blue Bird yang mendukung di bidang transportasi dan tentunya teman-teman Beezers yang selalu siap sedia mencurahkan waktu, pikiran dan tenaganya dalam setiap kegiatan.
Terima kasih atas semuanya, terutama kepercayaannya yang terus-menerus diberikan kepada kami.
Ketua Pelaksana,
Yulia A. Baso
KEGIATAN DI DESA SIMO
Sebagaimana yang telah disebutkan di atas, ada serangkaian kegiatan yang kami laksanakan pada program CTB 2020 ini, yaitu:
Menonton Film Bersama
Acara ini dilaksanakan pada hari Jumat, 3 Januari pukul 19.30. Film yang diputar berjudul “Semesta Mendukung”. Film drama keluarga Indonesia ini terinspirasi dari kisah-kisah kegemilangan putra-putri Indonesia yang mengangkat nama Indonesia di kancah dunia internasional melalui berbagai olimpiade sains. Film ini menggambarkan kuatnya persahabatan, kecintaan pada sains, dan arti kasih ibu. Acara ini selesai pada pukul 22.00 WIB.
Rumah Ilmu Lebah (RIL) Lentera Simo
Nama Rumah Ilmu Lebah (RIL) Lentera Simo ini dibuat atas permintaan Abdur Rahim dan Abdul Ahsanun Niam karena buku diibaratkan sebagai lentera, penerang manusia yang buta akan ilmu. RIL ini berada di rumah sederhana milik Abdul Ahsanun Niam, seorang pegiat literasi desa Simo, dan selama ini rumah tersebut dijadikan tempat beraktivitas warga, baik untuk belajar, bermain, berlatih gamelan, atau hanya sekadar tempat berkumpul para warga.
Peresmian RIL Lentera Simo dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan dihadiri oleh Kepala Desa Simo, kepala sekolah dan guru-guru dari MI At-Tarbiyah, beberapa pegiat literasi kecamatan Soko, relawan lokal yang tergabung dalam REKAN (Remaja Kandangan), warga desa, dan hampir 100 siswa peserta kegiatan CTB 2020.
Acara diawali dengan pembukaan oleh pemandu acara, pembagian kaos kegiatan dan sarapan untuk peserta, lalu dilanjutkan dengan sambutan dari Fifi Moestarika selaku Ketua Umum Komunitas Lebah, disusul dengan sambutan dari Yulia Baso selaku ketua pelaksana kegiatan CTB 2020, sambutan oleh Kepada Desa Simo, serta diakhiri dengan peresmian RIL Lentera Simo yang dilakukan dengan pembukaan tirai penutup papan nama RIL Lentera Simo.
Setelah peresmian, Ketua Umum Komunitas Lebah dan Ketua Pelaksana CTB mendampingi bapak Kepala Desa Simo masuk ke dalam RIL untuk melihat buku-buku yang didonasikan. Tidak lama, bapak Camat Soko tiba di lokasi dan kami langsung mengajak beliau untuk melihat keadaan RIL dan memberi penjelasan tentang Komunitas Lebah program CTB. Setelah itu, dilaksanakan serah terima daftar buku RIL Lentera Simo dari Ketua Pelaksana CTB 2020 kepada Abdul Ahsanun Niam selaku penanggung jawab RIL. Kami memberikan donasi buku sebanyak 1.236 eksemplar dengan 1.175 judul buku yang terbagi dalam 13 kategori yaitu buku prasekolah, pelajaran SD, pelajaran SMP, pelajaran SMA, agama, referensi (mis.: kamus, ensiklopedia, biografi, atlas, jurnal, sejarah, dsb.), pengetahuan anak, cerita anak, novel, umum (mis.: poleksosbudhankam, musik, perjalanan wisata, dsb.), keluarga (mis.: kesehatan, psikologi, perkembangan anak, dsb.), buku tentang motivasi dan pengembangan diri, serta buku keterampilan (mis.: budidaya, ternak, komputer, masak, dsb.). Selain buku, kami juga memberikan bermacam-macam poster pendidikan dwibahasa, peta dinding (Jawa Timur dan Indonesia) yang langsung digantung di dinding RIL, dan sekotak permainan edukatif yang berfungsi untuk mengasah sel-sel motorik balita.
Pada kesempatan yang sama, kami juga memberikan hampir 400 buku kepada pegiat literasi yang tersebar di 3 lokasi berbeda di kecamatan Soko, yaitu desa Glagah Sari, desa Pandan Agung dan desa Mojoagung. Selain itu, kami juga memberikan alat penunjang pendidikan berupa alat peraga anatomi tubuh, perlengkapan olah raga dan beberapa peta dinding ke MI At-Tarbiyah yang diwakili oleh Fauzun, S.Pd selaku kepala sekolah.
Kegiatan peserta kelas 1 – 2 MI At-Tarbiyah
Kegiatan yang diikuti oleh 17 anak ini diadakan di halaman depan RIL Lentera Simo dan berlangsung selama 2 jam, dari pukul 9:00 hingga 11:00. Kegiatan dipandu oleh dua orang Beezers yaitu Diena Yuniarti dan Mario Patrick. Acara pertama adalah membuat boneka dari kaus kaki, dilanjutkan dengan kegiatan mendongeng, bermain dan bernyanyi bersama. Acara ditutup dengan pemberian tas dan seperangkat alat tulis sekolah.
Kegiatan peserta kelas 3 – 6 MI At-Tarbiyah
Kegiatan dimulai pukul 9:00 WIB setelah peresmian RIL Lentera Simo, dilaksanakan di lapangan voli di belakang RIL Lentera Simo. Acara dipandu oleh Riska Hasan dan sebagai narasumber untuk kreativitas batik jumputan adalah Hanna Paluzi. Terdapat 76 siswa yang mengikuti kegiatan ini yang dibagi menjadi 9 kelompok, dengan masing-masing kelompok memiliki satu kakak pendamping.
Para peserta berkreasi bersama membuat batik jumputan dengan media kaus putih polos. Hanna mengajari anak-anak berbagai macam cara untuk membuat pola batik jumputan, mulai dari yang paling mudah, yaitu menggunakan alat semprot, hingga yang cukup menantang bagi anak seusia mereka, yaitu mengikat kaus menggunakan karet gelang lalu mencelupkannya ke wadah air yang sudah dicampur dengan cat warna sesuai pilihan mereka. Tujuan utama kegiatan ini selain merangsang kreativitas juga untuk melatih kesabaran dan keuletan para peserta, mengingat ada beberapa tahapan yang harus dilakukan untuk membuat kaos batik jumputan.
Kegiatan ini berlangsung selama hampir 3 jam. Sebelum ditutup dengan pemberian tas dan seperangkat alat tulis sekolah, Hanna memberikan hadiah bagi tiga siswa dengan kategori karya paling rapi dan paling kreatif. Selain itu, masing-masing kelompok juga dipilih salah satu karya terbaik oleh kakak-kakak pendamping mereka dengan dibantu oleh Pak Camat dan Pak Lurah yang turut hadir menyaksikan jalannya kegiatan. Di akhir, tidak lupa kami semua berfoto dengan seluruh peserta, bersama Pak Camat, Pak Lurah, para guru dan relawan pemuda Desa Simo.
Kelas Motivasi Bunda
Atas permintaan warga desa, maka CTB kali ini kembali mengadakan kelas Motivasi Bunda dengan Fifi Moestarika sebagai narasumber. Bertempat di RIL Lentera Simo, Fifi berbagi pengalaman tentang pengasuhan anak selama 2 jam yang dikemas dalam judul “Berteman Baik dengan Anak”. Melibatkan sekitar 20 wanita yang semuanya ibu rumah tangga, acara ini sangat interaktif karena para ibu saling berbagi pengalaman dan hal-hal lain terkait pengasuhan anak.
LAPORAN KEUANGAN
Berdasarkan proposal, kegiatan ini membutuhkan dana sebesar Rp71.589.000,-. Kami menggalang dana selama dua bulan, dan sampai dengan hari terakhir terkumpul donasi dari para sahabat Lebah sebesar Rp53.194.400, belum termasuk sisa anggaran CTB 2018 sebesar Rp2.281.535,-. Apabila dijumlahkan, maka total dana yang kami miliki berjumlah Rp55.475.935,-. Jumlah tersebut memang jauh di bawah anggaran yang dicantumkan dalam proposal, namun berkat donasi buku dari para sahabat Lebah, maka kegiatan ini tetap bisa terlaksana. Biaya yang dikeluarkan untuk pelaksanaan kegiatan ini sebesar Rp52.815.200,-. Dengan demikian, kami memiliki sisa dana sebesar Rp2.660.735,- yang akan digunakan sebagai saldo awal CTB 2021. Alur dana selengkapnya bisa dilihat dalam laporan keuangan di sini.
KEPANITIAAN
Ketua Pelaksana : Yulia A. Baso
Bendahara : Nofni Daniza
Acara : Riska Hasan dan Fifi Moestarika
Humas & Promosi : Diena Yuniarti
Transportasi : Ganjar Wibowo
Logistik : Agus Harianto, Nur Rokhmah, Santi Chaniago, dan Fauzan Abimanyu
Dokumentasi : A. Syukaery, Hardy Wiratama, Nonie Enjella, Angeline, dan M. Nadienno
Relawan Pendamping : Arifa Baskoro, Mario Patrick, Meiza Hayyu, Lestari B. Aryani, Erna K., Meli Laurensia, Dhiah Karsiwulan, Diyah Prihartini, Enni Elvi Damanik, dan Roza Febmiwati
DOKUMENTASI
Foto-foto kegiatan Cerdas Tanpa Batas 2020 telah diunggah dan selengkapnya dapat dilihat di Facebook Fanpage Komunitas Lebah.